Tertarik Mengapa Orang Cina Sukses? Ini Prinsip Kerja Mereka !!
Dalam artikel ini admin akan membahas mengenai prinsip sukses dari Orang Cina. Sebelum itu kita semua telah tahu bahwa di Indonesia banyak keturunan Cina yang telah ada sejak lama dan tidak hanya di pulau jawa tapi juga disetiap kota pasti ada saja orang keturunan Cina, mengapa demikian ?
![]() |
sc: cnnindonesia.com |
Nenek moyang mereka telah berbaur dan menetap di Indonesia. Namun, Orang Cina di Indonesia dikenal dengan kesuksesannya dimanapun mereka berada, bukan hanya di Indonesia bahkan dimana pun mereka berada mencakup Ekonomi terbaik di dunia. Bukan karena mereka memiliki warisan dari keturunan mereka yang kaya tapi melainkan karena prinsip hidup mereka yang detal diwariskan oleh nenek moyang mereka dan telah diterapkan setiap generasi mereka.
Makanya tak heran di Indonesia sekalipun keturunan Cina banyak yang memiliki Toko maupun Perusahaan, bahkan kolongmerat.
![]() |
sc: inthesetimes.com |
Dalam buku yang berjudul "Rahasia Bisnis Orang Cina" yang ditulis oleh Ann Wan Seng mengemukakan beberapa prinsip-prinsip bagaimana Orang Cina berbisnis. Kita mungkin tertarik untuk mengambil segi pisitif dari buku ini bukan berarti kita pandang bulu ataupun ras, tapi nilai positifnya yang dapat kita terapkan untuk bisnis kita dimasa sekarang.
Berikut ada 5 prinsip Orang Cina yang bisa kita terapkan:
1. Tidak Menyerah Pada Nasib
Seperti biasanya dan kita juga telah diajarkan oleh orang tua kita bahwa kita tidaklah boleh menyerah. Tidak menyerah adalah salah satu prinsip orang Cina yang dipegang kuat dan telah turun temurun diajarkan oleh kakek nenek hingga ke cucu-cucu mereka. Walaupun banyaknya rintangan dalam bisnis kita harus belajar dari kesalahan yang dilakukan oleh orang lain maupun kita sendiri dan mencari solusi lain. Orang Cina memiliki pandangan positif jauh ke depan beserta kepercayaan bahwa kehidupan seperti roda yang berputar. Bila kita sedang dibawah maka mungkin suatu saat nanti kita akan berada di atas dengan usaha dan kerja keras. prinsip itu menjadikan mereka berpikir positif dalam menemukan jalan keluar di bisnis mereka.
2. Tahan Banting
Orang Cina ketika berbisnis memiliki prinsip mental tahan banting. Mereka rela mengorbankan uang, tenaga, dan waktu untuk mengatur dan mengelola bisnis mereka agar sesuai hasil yang baik. Prinsip tersebut mirip dengan pribahasa "bersusah-susah dahulu, bersenang-senang kemudian". Orang Cina percaya dengan Bersusah payah menahan kesulitan pasti akan menghasilkan kesenangan di kemudian hari yang menjadikan mereka tidak patah semngat menghadapi hambatan dan tekanan dalam mengelola bisnis mereka.
3. Tidak Melepas Peluang
Dalam berbisnis bagi Orang Cina peluang datang sekali maka setiap ada peluang mereka pasti sangat memengang dan tidak akan dilepaskan peluang tersebut. Mereka akan bergerak cepat dengan menggunakan peluang tersebut, mereka tidak akan diam di tempat. Jika mereka melewatkan satupun peluang itu maka akan suli untuk mendapatkan peluang lain.
Prinsip ini berkaitan dengan pepatah yang mengatakan "waktu adalah uang" hingga mereka bekerja dengan giat dan cepat yang membuat mereka melangkah lebih maju dibandingkan orang lain.
4. Berani Ambil Resiko
Resiko pasti ada disetiap menjalankan suatu bisnis, bisnis kecil bahkan besar. Namun, apapun resiko tersebut sebagai seorang pebisnis tidak hanya orang Cina, kita harus menghadapi resiko tersebut. Kalau gagal? ya coba lagi, gagal lagi? coba lagi. Gagal itu cuma hal biasa, tanpa adanya kata gagal kata suksespun pasti tidak akan pernah ada dalam kamus admin hehe.
Dengan mencoba dan mencoba ketika mengambil resiko bisnis, mereka percaya jika ingin sukses haruslah melalui rintangan satu ini untuk keberhasilan kedepan.
5. Agresif
Dalam hal bisnis, orang Cina kental akan kata ini, apa itu? ya agresif. Agresif disini maksudnya mereka tidak mengenal kompromi bila hal tersebut menyangkut hal bisnis. Mulai dari kualitas suatu barang, jasa hingga perhitungan untung rugi-nya, Mereka tidak akan mencampur adukkan keuangan pribadi dengan keuangan bisnis. Bagi mereka uang bisnis harus digunakan untuk keperluan bisnis agar bisnis itumenghasilkan keuntungan yang lebih besar lagi, dikutip dari blog.amartha.com .
Komentar